Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan



Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan

Nama  : Irwansyah Putra Manurung
Kelas : 4ia03
Npm   : 53412829
Tugas Softskill ke-2 (Pengantar Bisnis Informatika)







FAKTOR PENDIRIAN PERUSAHAAN

Badan Usaha adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Badan Usaha seringkali disamakan dengan perusahaan, walaupun pada kenyataannya berbeda. Perbedaan utamanya, Badan Usaha adalah lembaga sementara perusahaan adalah tempat dimana Badan Usaha itu mengelola faktor-faktor produksi.
Faktor – faktor yang harus dihadapi atau diperhitungkan di dalam pendirian suatu badan usaha, khususnya di bidang IT adalah:


1. Barang dan Jasa yang akan dijual
2. Pemasaran barang dan jasa
3. Penentuan harga
4. Pembelian
5. Kebutuhan Tenaga Kerja
6. Organisasi intern
7. Pembelanjaan
8. Jenis badan usaha yang akan dipilih, dll.


Salah satu contoh badan usaha dibidang TI adalah Google.

Latar Belakang Pendirian Facebook

Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg bersama teman sekamarnya dan sesama mahasiswa Universitas Harvard, Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes. Keanggotaan situs web ini awalnya terbatas untuk mahasiswa Harvard saja, kemudian diperluas ke perguruan lain di Boston, Ivy League, dan Universitas Stanford. Situs ini secara perlahan membuka diri kepada mahasiswa di universitas lain sebelum dibuka untuk siswa sekolah menengah atas, dan akhirnya untuk setiap orang yang berusia minimal 13 tahun. Meski begitu, menurut survei Consumer Reports bulan Mei 2011, ada 7,5 juta anak di bawah usia 13 tahun yang memiliki akun Facebook dan 5 juta lainnya di bawah 10 tahun, sehingga melanggar persyaratan layanan situs ini.

Sejarah Singkat Facebook

Renaljon menciptakan Facemash, pendahulu Facebook, tanggal 28 Oktober 2003 ketika berada di Harvard sebagai mahasiswa tahun kedua. Menurut The Harvard Crimson, situs ini mirip dengan Hot or Not, dan menggunakan "foto yang diperoleh dari Facebook (buku wajah) daring di sembilan asrama, menempatkan dua foto berdampingan pada satu waktu dan meminta pengguna memilih yang mana yang paling seksi.
Untuk menyelesaikannya, Zuckerberg meretas ke bagian jaringan komputer Harvard yang dilindungi dan menyalin gambar-gambar ID pribadi asrama.
Situs ini langsung diteruskan ke beberapa server grup kampus, namun dimatikan beberapa hari kemudian oleh administrasi Harvard.

Pada semester berikutnya, Zuckerberg mulai menulis kode untuk situs web baru pada Januari 2004. Ia terinspirasi, katanya, oleh editorial The Harvard Crimson tentang insiden Facemash.[22] Pada 4 Februari 2004, Zuckerberg meluncurkan "The Facebook" yang awalnya berada di situs web TheFacebook.com

Keanggotaan awalnya dibatasi kepada mahasiswa Harvard College saja, dan pada bulan pertama, lebih dari setengah mahasiswa sarjana di Harvard terdaftar di situs ini.[26] Eduardo Saverin (pebisnis), Dustin Moskovitz (programer), Andrew McCollum (seniman grafis), dan Chris Hughes segera bergabung dengan Zuckerberg untuk membantu mempromosikan situs web ini. Bulan Maret 2004, Facebook memperluas diri ke Stanford, Columbia, dan Yale.[27] Situs ini kemudian dibuka ke sekolah Ivy League lain, Universitas Boston, Universitas New York, MIT, dan secara perlahan beberapa universitas di Kanada dan Amerika Serikat

Maksud dan Tujuan, Visi & Misi

Visi : Menghubungkan antar 1 orang dngan yang lain
Misi : penyediaan teknologi yang memungkinkan seseorang untuk bisa berkomunikasi dengan komunitas yang dikenalnya melalui internet

 Cara Pemasaran (Promosi)

Sebagian besar pendapatan Facebook berasal dari periklanan. Microsoft adalah rekan eksklusif Facebook untuk melayani iklan spanduk,[68] dan Facebook hanya melayani iklan yang masuk dalam inventaris iklan Microsoft. Menurut comScore, sebuah perusahaan riset pemasaran Internet, Facebook memperoleh data dari pengunjung sama banyaknya dengan Google dan Microsoft, namun sedikit kurang dari Yahoo!.[69] Tahun 2010, tim keamanan Facebook mulai memperluas upayanya untuk mengurangi risiko privasi pengguna.[70] Pada 6 November 2007, Facebook meluncurkan Facebook Beacon yang kemudian menjadi usaha gagal untuk beriklan kepada teman pengguna menggunakan cara "apa yang dibeli teman".

Facebook umumnya memiliki tingkat klik (CTR) yang lebih rendah untuk iklan daripada situs-situs web besar lainnya. Untuk iklan spanduk, mereka menerima seperlima jumlah klik di Facebook jika dibandingkan dengan Web secara keseluruhan.[71] Ini berarti bahwa persentase kecil pengguna Facebook mengklik iklan lebih banyak dibanding situs web lain. Misalnya, pengguna Google mengklik iklan pertama pada hasil pencarian dengan rata-rata 8% dalam satu waktu (80.000 klik untuk setiap satu juta pencarian),[72] sementara pengguna Facebook mengklik iklan dengan rata-rata 0,04% dalam satu waktu (400 klik untuk setiap satu juta halaman).[73]

Sarah Smith, dulunya Manajer Operasi Penjualan Daring Facebook, mengakui bahwa kampanye periklanan mereka memiliki tingkat klik serendah 0,05% sampai 0,04%, dan tingkat klik untuk iklan cenderung menurun dalam dua minggu.[74] Tingkat klik di jejaring sosial saingan, MySpace, jika dibandingkan berkisar 0,1%, 2,5 kali lebih baik dari Facebook tetapi masih rendah dibandingkan dengan situs web lain.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/facebook
http://decembermel.blogspot.co.id/2016/01/regulasi-dan-prosedur-pendirian.html